Pengalaman Belajar Anak: Mengukur Tingkat Prestasi Siswa Sekolah Dasar yang Menempuh Pendidikan Taman Kanak-Kanak
DOI:
https://doi.org/10.51454/jet.v2i2.108Keywords:
Pendidikan Anak Usia Dini, Pengalaman Belajar, Prestasi Belajar, Sekolah DasarAbstract
Experts believed that early childhood education was the first formal admission into formal education for a human being. Therefore, the goal of this research is to determine the degree of learning accomplishment of children who have never attended kindergarten. This study is descriptive in nature and qualitative. With multi-storey sampling approaches, the study was implemented at elementary school (SD) Eata Oleo District Bombana, with the population in the study being a student of SD Matooleo Subdistrict (selecting 5 elementary schools in Matooleo sub-district). A total of 66 primary school children were chosen for the study. According to the findings of the study, primary school pupils who had no prior learning experience in kindergarten had a fairly excellent accomplishment on average. Hence, it is anticipated that a kid must have completed kindergarten before enrolling in primary school.
Downloads
References
Armstrong, (2011). The Best Schools: Mendidik Siswa Menjadi Insan Cendekia Seutuhnya. (Penerjemah Mursid Widjanarko) Bandung: Mizan Pustaka.
Conny, Semiawan. (2007). Belajar dan Pembelajaran dalam Taraf Usia Dini: Pendidikan Prasekolah dan Dasar. Jakarta: Prenhalindo.
Depdiknas. (2003). Panduan Strategi Mengajar Pendidikan TK. Jakarta: Bagpro Bina Penataran Guru TK/SD Setara D-III. Dirjen Dikdasmen.
Depdiknas. (2010). Kurikulum TK: Pedoman Pengembangan Program Pembelajaran dan Pengembangan Indikator Pencapaian Perkembangan Anak di TK/RA. Jakarta: Direktorat Bina TK dan Sekolah Dasar.
Depdiknas. (2012). Himpunan Perundang-Undangan Republik Indonesia tentang Sistem Pendidikan Nasional (SISDIKNAS); Dilengkapi Peraturan Perundangan yang Terkait. Jakarta: Penerbit Nuansa Mulia.
Dwihastuti. (2008). Investasi Pendidikan Bagi Anak Usia Dini Dalam Pembentukan Sumberdaya Manusia yang Berkualitas. Bulletin PADU Jurnal Ilmiah Anak Dini Usia. Edisi Khusus Tahun 2008. Jakarta: Dirjen PNFI-Direktorat PAUD
Fadillah. (2012). Desain Pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD); Tinjauan Teoritik dan Praktik. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media Pustaka Press.
Hamid, R. ., Hidayat, A. ., & Safitri, A. . (2021). Pengaruh Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) terhadap Prestasi Belajar Siswa . Jurnal Ilmu Manajemen Sosial Humaniora (JIMSH), 3(1), 1–9. https://doi.org/10.51454/jimsh.v3i1.52
Hibama, S. Rahman. (2009). Strategi dan Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: PGTKI Press.
Haryati, Mimin. (2010). Model dan Teknik Penilaian Pada Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Gaung Persada Press.
Heruman. (2012). Model Pembelajaran di Sekolah Dasar. Bandung: Penerbit PT. Remaja Rosda Karya.
Hudoyo. (2004). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: P2LPTK, Direktorat Pendidikan Tinggi. Depdikbud
Kamarga, Hansiswani. (2007). Implementasi Kurikulum Tematik: Jurnal Himpunan Pengembang Kurikulum Indonesia (HIPKIN). Tahun 2, Vol.1 Nomor 1 Periode September. Bandung: Penerbit HIPKIN UPI press
Latipah. (2012). Pengantar Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.
Nurdin. (2010). Perbandingan Prestasi Belajar Siswa Kelas I yang Melalui PAUD dengan Murid Yang tidak Melalui PAUD di SD Negeri 1 Lambolemo, Kecamatan Samaturu, Kabupaten Kolaka”. Skripsi. Tidak Dipublikasikan. Kendari: Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Kendari.
Pahenra, P. (2021). Optimalisasi Guru dalam Membuat Media Pembelajaran untuk Mestimulasi Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini. Journal of Education and Teaching (JET), 1(2), 67-74. https://doi.org/10.51454/jet.v1i2.16
Pahendra, Selman, H., Rohmiati, Said, H., Sasnita, U., Nasir, & Indah, T. (2021). Sirkuit Bola Keranjang : Permainan untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Obsesi, 5(2), 2025–2036. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1077
Prasetyo, Bambang. (2011). Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Rajawali Press.
Rachmawati, Yeni & Euis Kurniati. (2005). Strategi Pengembangan Kreativitas Pada Anak Usia Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Direktorat P2TKKPT, Dirjen Dikti.
Reksoatmodjo. (2009). Pengantar Statistika Untuk Psikologi dan Pendidikan. Bandung: Penerbit Refika Aditama Grafindo.
Riduwan, 2011. Dasar-Dasar Statistika. Bandung: AlfaBeta.
Ruseffendi. (2004). Pengantar Strategi CBSA Untuk Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran . Bandung: Tarsito.
Subagyo. (2011). Statistika Terapan. Yogyakarta: Fekon dan Bisnis UGM Press.
Sudijono. (2010). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sudjana. (2002). Dasar-Dasar Metode Statistika, (Jilid 6). Bandung: Tarsito.
Sudono, Anggani. (2010). Sumber Belajar dan Alat Permainan untuk Pendidikan Anak Usia Dini; (Edisi Revisi). Jakarta: Penerbit PT. Grasindo
Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan (Suatu Pendekatan Kuatitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata. (2012). Metodologi Penelitian Pendidikan: Suatu Pengantar Teoritik dan Praktik. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Susanto. (2001). Strategi Pembelajaran Aktif, Inovatif dan Partisipatif. Jakarta: Direktorat Ketenagaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi; Depdiknas.
Trisnawati. (2011). “Perbedaan Kemampuan Sosial Antara Yang Perna Mengikuti TK dan Yang Tidak Perna Mengikuti TK pada Murid Kelas IB SD Negeri 06 Kendari. (Skripsi). Tidak Dipublikasikan. Kendari: Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Kendari.
Yuliani. (2005). Metode Pengembangan Kognitif. Buku Materi Pokok PGTK, Modul 1-12. Jakarta: Penerbit Lembaga Penerbitan UT.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Hermanto Hermanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.